Ingin Bayi Lelaki Atau Perempuan?

Penelitian yang dilakukan oleh Dr. Joseph Stolkowsi di Pierre and Marie Curie University,Paris,Prancis, menunjukkan bahwa perempuan yang mengkonsumsi makanan tertentu sebelum hamil dapat mempengaruhi kemungkinan mengandung anak lelaki atau perempuan.

Kami memasukkan jenis-jenis makanan berdasarkan hasil penelitian Dr. Stolkowski bagi Anda yang memiliki keinginan khusus tentang jenis kelamin bayi Anda. Meskipun makanan-makanan ini  TIDAK MENJAMIN 100% Anda memperoleh apa yang diharapkan, namun tidak ada salahnya dicoba bukan?

Kami menganjurkan Anda memulai mengkonsumsi makanan tersebut setidaknya 3 bulan sebelum merencanakan kehamilan. Sekalipun suami tidak diharuskan juga memakan makanan tersebut, namun tidak ada salahnya suami menemani istri menyantap makanan yang sama.

Jenis Makanan Bagi Yang Mengharapkan Bayi Lelaki

Makanan yang dianjurkan adalah makanan yang tinggi kadar sodium dan potassium:

·        Garam

·        Corned beef

·        Sosis

·        Sea food, terutama tuna

·        Cracker asin

·        Telur

·        Buncis dikeringkan

·        Kentang putih, dipanggang

·        Jamur (mentah)

·        Daun bit

·        Radish

·        Parsnip (sejenis wortel)

·        Selain kacang

·        Belewah

·        Melon

·        Pepaya

·        Aprikot (segar maupun kalengan)

Jenis Makanan Bagi Yang Mengharapkan Bayi Perempuan

Makanan yang dianjurkan adalah makanan yang tinggi kadar kalsium dan magnesium

·        Susu dan produk susu (yogurd, smoothies)

·        Sardin

·        Remis

·        Kerang hijau

·        Sayuran hijau (kangkung dan bayam)

·        Lobak cina dan sawi hijau

·        Brokoli

·        Sereal

·        Kacang-kacangan

·        Daging

Wallahu’alam

Mengurangi Mual Muntah Selama Kehamilan

Saat mempersiapkan kehamilan anda membutuhkan gizi yang memadai bagi tubuh anda agar sehat selama bayi anda  kelak berkembang didalamnya.  Jika mungkin persiapkan tubuh anda selama 3 sampai 6 bulan sebelum hamil. Selama masa itu anda harus menghentikan semua obat-obatan seperti obat flu, atau aspirin dan mengurangi makanan dan minuman yang mengandung kafein. Singkirkan rokok dan minuman beralkohol. Karena zat-zat kimia berbahaya dalam tubuh membutuhkan waktu berminggu-minggu sebelum residunya hilang dari tubuh anda.

Usahakan berat badan anda ideal sebelum hamil. Inilah saatnya anda mengurangi berat badan yang berlebih, menjaga kesehatan tubuh dan memperbaiki sistem kardiovaskuler (jantung dan pembuluh darah) anda. Jangan coba-coba mengurangi berat badan atau meningkatkan kebiasaan berolahraga  SETELAH anda hamil.

Meningkatnya homon Estrogen selama kehamilan menyebabkan produksi asam lambung meningkat, terutama dipagi hari saat perut masih kosong. Kadar asam lambung yang tinggi menimbulkan rasa mual bahkan hingga muntah. Sindrom ini dikenal sebagai morning sickness syndrome.

Faktor HCG (Human Chorionic Gonodotrophin) yang dihasilkan plasenta di awal kehamilan juga  diduga merupakan penyebab timbulnya rasa mual. Tak heran bila keluhan mual muntah biasanya akan mereda dengan sendirinya sering bertambahnya usia kehamilan.

Selain itu, berubahnya metabolisme glikogen hati juga dapat memicu munculnya mual dan muntah. Namun keluhan ini akan lenyap saat terjadi kompensasi metabolisme glikogen dalam tubuh.

Sekalipun sedang mengalami periode mual-muntah selama trimester pertama ini, calon Ibu harus tetap memperhatikan makanan yang dikonsumsinya. Gunakan akal sehat dalam memilih makanan. Selama mempersiapkan kehamilan dan masa-masa awal kehamilan anda tidak perlu berpantang makanan tertentu sepanjang tidak menggangu reaksi tubuh anda setelah memakannya.

 Catatlah makanan apa yang anda konsumsi pada malam harinya Karena data tersebut dapat membantu anda berjuang melewati periode yang berat tersebut. Hindarkan mengkonsumsi  makanan siap saji berlemak, makanan pedas, atau gorengan pada malam hari, karena bagi sebagian wanita hamil  makanan tersebut mempunyai pengaruh cukup signifikan dengan morning sickness syndrome mereka.

Lebih baik anda makan dalam porsi kecil  setiap beberapa jam daripada anda makan dalam porsi besar 3x sehari. Makanlah makanan yang mengandung karbohidrat dan protein. Hindari makanan yang makanan berlemak dan mengandung gas berlebih seperti kol, durian,  nangka, Kurangi  minuman bersoda dan mengandung kafein.  Perbanyak minum air putih dan jus buah.

Vitamin kehamilan bisa menimbulkan rasa mual, namun anda membutuhkannya, terutama asam folat,  bagi perkembangan otak dan jaringan bayi anda. Anda bisa mengurangi mual  dengan mengkonsumsi permen jahe  atau wedang jahe . Makanan yang mengandung jahe terbukti dapat menekan rasa mual.

Yang terpenting, anda harus rileks dan bergembira dengan kehamilan anda. Karena stress akan memperburuk rasa mual , selain itu –menurut penelitian- emosi ibu selama hamil dapat berpengaruh kepada bayi. Untuk itu syukurilah anugerah ini karena tidak semua perempuan mendapat kesempatan berharga seperti yang anda peroleh saat ini.